Peluang Bisnis di Ibu Kota Baru Jadi Topik Kuliah Umum Menteri Bappenas di Magister Manajemen FEB UI

Peluang Bisnis di Ibu Kota Baru Jadi Topik Kuliah Umum Menteri Bappenas di Magister Manajemen FEB UI

 

Melva Costanty – Humas FEB UI

DEPOK – Program Studi Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia (MM FEB UI) menyelenggarakan Kuliah Umum “Ibu Kota Pindah Dan Peluang Bisnis Baru?” dengan pembicara Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, Ph.D, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia sekaligus Ketua Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) di Ruang Auditorium MM FEB UI, Lt. 3, Gedung Prof. Wahjudi Prakarsa, Universitas Indonesia, Kampus Salemba (13/09/2019).

Dalam sambutannya, Rofikoh Rokhim, Ketua Program Studi Magister Manajemen mengatakan bahwa topik ini sedang hangat dibicarakan dan mendapat antusias luar biasa dari mahasiswa dan alumni. “Kami cukup kaget yg mendaftar itu ada 450 utyk hadir karena mereka semua ingin tahu sebenarnya dengan pindahnya ibu kota ini kira2 bisnis apa yg mungkin, krna sebg sekolah bisnis kita akan lebih fokus kepada kemungkinan-kemungkinan karir ataupun juga bisnis baru, perusahaan apa yang akan ada disana, keuangannya itu mana yg akan menggunakan negara, mana yg menggunakan swasta, mana yg menggunakan swasta dan negara. ini bappenas dan kementerian keuangan bagian decision maker, sedang memikirkan sumber2nya. Ini sangat informatif fresh from the oven akan dapat dapri pak Bambang”

Beta Yulianita, Wakil Dekan 1 FEB UI juga mengatakan kegiatan ini selaras dengan misi FEB UI, memberikan kontribusi bagi pengembangan di bidang ekonomi dan bisnis, serta menyiapkan pemimpin yang memiliki tanggung jawab sosial dan mampu menghadapi perubahan global. “FEB UI memandang perlunya penguasaan atas ilmu dan praktek bisnis, penguasaan tersebut akan menggerakan daya saing kita sebagai bangsa, selain mengejar ilmu dan praktek bisnis juga memberikan perubahan yang besar bagi peningkatan kesejahteraan sosial. FEB UI berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan wawasan para mahasiswa-nya salah satunya dengan menyelenggarakan kuliah umum yang disampaikan oleh tokoh-tokoh, baik di bidang bisnis maupun para pembuat kebijakan dalam bidang ekonomi tentunya.”

Dalam kuliah umum ini, Prof. Bambang Brodjonegoro mengungkapkan alasan dan pertimbangan pemindahan ibu kota, dasar pemilihan lokasi ibu kota yang baru, potensi yang terdapat di tempat baru, rencana dalam 5 hingga 10 tahun kedepan, peluang bisnis di lokasi baru, segi pembiayaan, hingga contoh negara yang gagal dan sukses memindahkan ibu kotanya.

 

Kuliah umum juga dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang disambut antusias oleh peserta yang hadir. Antusiasme peserta kuliah umum ditandai juga dengan banyaknya peserta yang memadati ruangan, sehingga dibuka 3 kelas lain bagi peserta yang tidak tertampung dalam auditorum untuk bisa menghadiri kuliah umum secara live streaming.

 

 

 

 

 

Kegiatan ini merupakan salah satu program rutin MM FEB UI. Kuliah umum yang diadakan mengundang pembicara yang berkompeten baik dari kalangan profesional maupun akademisi. Adapun kegiatan kuliah umum ini berguna untuk mengembangkan pengetahuan atau wawasan bagi mahasiswa MM FEB UI. (Des)