Datangkan Dosen Tamu dari Jepang, Departemen Ilmu Ekonomi FEB UI Bahas Beragam Visualisasi Data di Bidang Ilmu Ekonomi dan Matematika

Datangkan Dosen Tamu dari Jepang, Departemen Ilmu Ekonomi FEB UI Bahas Beragam Visualisasi Data di Bidang Ilmu Ekonomi dan Matematika

 

Hana Fajria ~ Humas FEB UI

DEPOK ā€“ Departemen Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia menyelenggarakan Guest Lecture mengenai ā€œVisualization in the Field of Economics & Mathematicsā€ dengan dosen tamu Prof. Yukari Shirota dari Gakushuin University, Japan. Dengan moderator oleh Uswatun Hasanah selaku Dosen Ilmu Ekonomi. Acara yang dilaksanakan di ruang kelas A. 112, Gedung A Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, lantai 1 pada hari Rabu (27/2/2019).

Prof. Shirota memberikan materi untuk visualisasi data dengan berbagai contoh aplikasi di bidang Ilmu Ekonomi dan Ilmu Matematika yang mencakup Lagrange Multiplier Method, Principal Component Analysis (PCA), Animation of National Income Problem, Compound Interest, Bond Mathematics: Price-Yield Surface, Similarity of 2 Stock Price Fluctuations serta Black Sholes Model. Semua materi tersebut tersedia di https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/. Untuk bisa menggunakan materi tersebut, di tahap awal, peserta harus melakukan instalasi program ā€˜Wolfram CDF Player.ā€™

Shirota menjelaskan berbagai methode visualization tersebut. Contoh pertama adalah visualisasi ā€˜Lagrange Multiplier Methodā€™ dalam hal ini konsumen melakukan kombinasi barang yang dikonsumsi, yaitu hamburger dan jus jeruk, merujuk pada kendala dana (budget) yang tersedia. Dalam visualisasi data tersebut, kiat bisa melakukan kombinasi yang lebih dinamis karena informasi harga hamburger dan jus jeruk tidak hanya merujuk pada satu set harga, akan tetapi, masing-masing harga bisa diubah dengan melakukan modifikasi set kombinasi hamburger dan jus jeruk sesuai dengan yang diinginkan. Dan tentunya, dengan menyesuaikan budget yang tersedia.

Dengan visualisasi tiga dimensi yang dinamis antara hamburger, jus jeruk, dan budget, diperoleh gambaran berbagai set informasi yang sangat menarik (khususnya jika dibandingkan dengan gambaran dua dimensi dan hanya dengan menggunakan satu set informasi). Dari fungsi lagrange tersebut, dapat diperoleh visualisasi dari fungsi utilitas (utility function) yang dinamis merujuk pada set kombinasi antara hamburger dan jus jeruk yang ditentukan; dan dapat diestimasi seperti apa set kombinasi hamburger dan jus jeruk yang memaksimumkan kepuasan konsumen.

Contoh yang kedua adalah visualisai dari Principal Component Analysis (PCA). Untuk detail, seperti set informasi first principal component, second principal component, dan eigen value, serta penggunaan PCA dapat dilihat di https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/mathABC/SELECTED/. Aplikasi dari topik PCA ini lebih sesuai untuk mahasiswa Ilmu Ekonomi. PCA dengan ilustrasi persamaan z= ax+ by dimana z adalah new axis. Dengan aplikasi tersebut, dapat diperoleh visualisasi yang lebih mudah dengan melakukan modifikasi dari berbagai sudut yang berbeda. Selain itu, dapat ditentukan rasio campuran terbaik (best blending ratio) sehingga dapat dilihat perbedaan antara titik-titik sample sebanyak mungkin yang mencerminkan variasi maksimum. Visualisasi tiga dimensi yang dinamis tersebut sangat menarik karena kita dapat melakukan kombinasi dari setiap set informasi yang ada.Untuk informasi lebih lengkap, dapat dilihat pada https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/VDStat/. Contoh sederhana dari penggunaan PCA adalah kontribusi sector pertanian (first principal component) dan sector industry (second principal component) pada Produk Domestik Bruto (PDB). Yang lebih menarik lagi, kita juga bisa melakukan clustering dari PCA tersebut dengan visualisasi yang lebih komprehensif. Untuk contoh clustering PCA, dapat dilihat pada materi ajar Shirota ā€œPractical Teaching Methods of Linear Algebra for Students in the Economics Courseā€ dan melihat laman http://www.gakushuin.ac.jp/univ/eco/gakkai/pdf_files/keizai_ronsyuu/index2.html.

Contoh visualisasi selanjutnya adalah pendapatan nasional dan pengeluaran pemerintah. Sebagai ilustrasi, dengan visualisasi tersebut, dapat dilihat perubahan pendapatan nasional sebagai dampak peningkatan pengeluaran pemerintah. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai simulasi. Untuk lebih detailnya, dapat dilihat pada https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/private/MAXIMA/part2/. Analisis IS-LM juga dapat dikonstruksi dalam visualisasi yang menarik. Sebagai contoh adalah dampak penurunan penawaran uang (supply of money) terhadap keseimbangan pendapatan nasional dan (given) tingkat bunga yang ada di perekonomian. Untuk detail visualisasi dari materi IS-LM tersebut dapat dilihat pada https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/private/MAXIMA/part2/.

Berikut adalah beberapa contoh visualisasi dan detail informasi dengan aplikasi ekonomi:
(a) Compound interest dengan berbagai skema (tahunan, semi tahunan, bulanan dan continuous compounding): https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/
(b) Hutang (Bond)- Price-Yield Surface dengan berbagai scenario maturity dan coupon rate https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/private/MAXIMA/
(c) Fluktuasi harga saham (dari dua jenis saham yang berbeda) https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/VDStat/
(d) Black Sholes Model https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/mathABC/SELECTED/ termasuk Brownian Motion dan the Random Walk of a Drunken Person
(e) Central Limit Theorem https://www-cc.gakushuin.ac.jp/~20010570/mathABC/7-31.cdf. Sebagai contoh adalah distribusi gaji baik populasi atau sample.

Kesimpulan yang bisa diambil dari materi yang disampaikan ialah ā€œVisualisasi sangat berguna untuk memahami matematika,ā€ tutup Shirota. Kuliah dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan foto pemberian plakat. Diharapkan, materi kuliah ini akan bermanfaat bagi mahasiswa Ilmu Ekonomi FEB UI. (Des)

 

Ā 

Ā