Tingkatkan Kualitas Lulusan, Departemen Akuntansi FEB UI Adakan Kerjasama dengan CIMA
Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI
Catherine Tobing ~ Mahasiswa Akuntansi FEB UI
DEPOK – Departemen Akuntansi bersama dengan Chartered Institute Management Accounting (CIMA) selenggarakan Kuliah Umum dan Sosialisasi CIMA sekaligus Business Accounting Graduation Ceremony yang dilaksanakan di ruang kelas A. 112, Gedung A, pada Rabu (20/2/2019).
Ketua Departemen Akuntansi, Dr. Ancella A. Hermawan memberikan sambutan bahwa CIMA sudah kerjasama dengan Departemen Akuntansi terhitung cukup lama. Kegiatan bersama yang sudah dilakukan tahun lalu, yakni ujian BA dan diberikan sertifikat bagi yang lulus.
“Saya sangat berharap dari kegiatan ini mahasiswa selalu bisa mendapatkan pengalaman dan memperkaya pengetahuan agar dapat benar-benar memiliki competitive advantage saat lulus kuliah,” tutup Ancella dalam sambutannya.
Chief Financial Officer Pepsico Indonesia, Dhianendra Laksmana ACMA, CGMA menyampaikan materi Kuliah Umum dengan judul “Finance the Future”. Ada 4 yang mempengaruhi perubahan/digitalisasi dalam finance function, antara lain pertama, digital termasuk yang bisa mengubah cara kita hidup, seperti menggunakan uang digital, semuanya serba online, cara kita bekerja juga berubah. Jika dahulu dengan menggunakan faks atau surat, sekarang dapat menggunakan skype atau pesan teks agar bias tetap terhubung dalam komunikasi. Konsekuensi terjadinya ledakan data.
Kedua, data bisa mencerminkan dari kehidupan digital. Keuangan selalu menjadi pengguna, kaya data historis. Ketiga, VUCA (volatile, tidak pasti, kompleksitas, ambiguitas) lebih berpandangan ke depan dan diharapkan untuk membuat analisis prediksi. Keempat, pengawasan & regulasi pemangku kepentingan, dan mitra bisnis (pemerintah sangat peduli dengan bisnis dijalankan dengan baik / tidak banyak tipu-menipu).
“Saya mengubah fungsi keuangan melalui Cloud dan SaaS (pusat data seluler kaya google drive, drop box), proses otomatisasi (ancaman: smartv finance factory), analisis & perkiraan data lanjutan, Blockchain (proses penyederhanaan), dan keterampilan & kemampuan (keterampilan keuangan harus lebih tinggi, statistik gurus kaya statistik, ilmuwan data), model operasi baru, keuangan tanpa batas (lebih penting daripada punya sertifikasi sertifikasi yang diakui secara global),” ujar Dhianendra Laksmana.
“Saat ini, yang harus dilakukan oleh anak muda, yakni pertajam gergaji (mendigitalkan diri Anda sendiri), gandakan wawasan (ketahui bisnisnya) menjadi wawasan bisnis Anda, menjadi mitra bisnis yang lebih baik (keterampilan memengaruhi dan berkomunikasi, berjejaring),” tutup Dhianendra Laksmana dalam penyampaian materi Kuliah Umumnya.
Selanjutnya, ada penyerahan sertifikat untuk 22 mahasiswa yang lulus ujian BA2 – Fundamentals of Management Accounting. Selain itu, ada testimoni dari highest score.
Terakhir, penyampaian informasi tentang CIMA oleh Dwi bahwa informasi tentang kualifikasi CIMA, Program Final Student, A-Star Programme merupakan program untuk orang-orang terpilih dengan GPA di atas 3,5 yaitu Program yang langsung untuk ujian terakhir (final exam), tetapi tidak bias langsung untuk mendapatkan gelar hanya mendapat status exam compleye.
“Untuk mahasiswa UI terutama mahasiswa Akuntansi FEB UI harus mendaftarkan diri terlebih dahulu ke Departemen Akuntansi. Pihak UI akan mengadakan ujian seleksi terlebih dahulu. Untuk biaya pendaftaran sebesar 500 Pund dengan fasilitas include kelas persiapan, ujian seleksi di UI,” tutupnya. (Des)
