FEB UI Turut Meriahkan I-Gov Expo Indonesia 2018

FEB UI Turut Meriahkan I-Gov Expo Indonesia 2018

 

Hana Fajriyah ~ Humas FEB UI

DEPOK – I Gov Expo UI 2018 ialah Industry, Governance dan UI Expo yang merupakan acara yang baru pertama kali dilaksanakan dalam rangka mengakomodir kebutuhan Pemerintah Daerah dan Industri yang terkait dengan kerjasama dengan diseminasi hasil riset dan Inovasi Universitas Indonesia kepada pihak eksternal, acara yang berlangsung selama dua hari yang dilaksanakan di Balairung Universitas Indonesia, pada (31 Oktober – 1 November 2018).

Para pengunjung yang datang dapat mengikuti acara talkshow dan mengunjungi stand booth dari semua Fakultas di UI serta beberapa instansi pemerintah. FEB UI turut berpartisipasi memeriahkan acara tersebut dengan memamerkan produk unggulan dari FEB UI berupa buku, jurnal, poster hasil kerjasama riset dengan industri, brosur program studi, brosur kegiatan pelatihan/konsultasi/kajian/asesmen lembaga.

Tema acara ini ialah Sinergi Bangsa Menuju Indonesia Mandiri. Acara dibuka oleh Rektor UI Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M.Met dan sambutan dari Laksmana Madya TNI Dr. Didit Herdiawan, MPA, MBA selaku Kepala Staf Umum TNI, dilanjutkan dengan beberapa acara talkshow serta penandatanganan naskah kerjasama.

Di hari pertama acara, terdapat 2 talkshow, pada talkshow pertama yang dimoderatori oleh Dr. Suryadi, MT (Kasubdit Kerjasama Pemerintah UI) mengenai Implementasi Kerjasama, Kementrian, TNI, Pemerintah Daerah dan Perguruan Tinggi yang disampaikan oleh Laksamana Madya TNI Dr. Didit Herdiawan, MPA, MBA (Kepala Staf Umum TNI). Selanjutnya pembicara kedua dari Kementerian Desa PDTT Republik Indonesia diwakili oleh Anwar Sanusi (Sekretaris Jenderal Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi). Pembicara ketiga dari Kementerian Sosial Republik Indonesia Ir. Harry Z. Soeratin (Kepala Badan Pendidikan Penelitian dan Penyukuhan Sosial Kementrian Sosial RI). Pembicara keempat oleh Dr. Irwan Prayitno, S.Psi, Msc selaku Gubernur Sumatra Barat.

Pada talkshow kedua dilanjutkan dengan tema Manajemen Kebencanaan, yang disampaikan oleh Pror. Dra. Fatma Lestari, M. Si, Ph.D selaku Kepala UPT K3L UI dan Dicky Chresthover Pelupessy, Ph.D selaku Ketua Pusat Krisus UI.

Di hari kedua acara, terdapat 3 talkshow, pada talkshow pertama yang bertemakan ‘’SMART City di Indonesia’’ dimoderatori oleh F. Astha Ekadiyanto, ST., M.Sc. (Senior Researcher in Computer Engineering) dengan 3 pembicara yakni, Dr. H. Syarif Fasha, M.E (Walikota Jambi / Wakil Ketua APEKSI) menyampaikan mengenai Implementasi konsep Smart City (Kota Pintar) dalam pembangunan dan pelayanan publik, Wahyudi (Senior Manager Smart City Government Development PT. Telkom Indonesia), dan Ahmad Gamal, S.Ars., M.Si., M.U.P., Ph.D. (Manajer Kemitraan SMART CITY UI).

Pada talkshow kedua yang bertemakan “Ekonomi Kreatif dan Pariwisata” menghadirkan 5 pembicara yakni, Pemerintah Kabupaten Raja Ampat yang diwakili oleh Abdul Rahman (Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Raja Ampat), Edwin Darmasetiawan (Direktur Pengembangan PT. Indonesia Tourism Development Corporation, Ghofar Rozaq Nazila (Direktur Utama PT. Relife Property), Nadila Fitria (Influencer & Associate Producer Divisi News Trans7) dan Dr. Nining Indroyono Soesilo, M.A (Pembina UKM Center FEB UI).

Acara talkshow ketiga yang bertemakan “Lingkungan dan Energi Terbarukan” dengan menghadirkan 4 pembicara yakni, Letjen TNI Doni Monardo (Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional), Dr. Sofyan Basir, S.E. (Direktur Utama PLN), Prof. Jatna Supriatna, M.Sc., Ph.D. (Chairman of Research Center for Climate Change UI) dan Dr. Eng. Yunus Daud, Dipl.Geotherm.Tech., M.Sc. (Ketua Program Magister Eksplorasi Geothermal UI – Pakar Geothermal UI).

Dengan demikian, acara ditutup dengan sambutan dari Rektor UI, Prof. Dr. Ir. Muhammad Anis, M. Met. Dengan terselenggaranya acara ini diharapkan dapat memberi ruang bagi peserta serta institusi yang terlibat untuk bertemu secara langsung. “Semua pihak agar mau dan mampu menjalankan pekerjaannya dengan baik, saling berkomunikasi dan berkoordinasi sehingga akan tercipta sinergi yang produktif serta harus merasa tertantang berinovasi dalam kerangka berbenah diri mewujudkan collaborative governance, dengan tetap meneguhkan semangat nilai-nilai berdisiplin, bersinergi, berkinerja dan bermartabat sebagai sumber inspirasi dalam berkarya”, tutup Rektor UI. (Des)