UKK FEB UI Gelar Rapat Kerja Tahunan yang Ketiga Kalinya

UKK FEB UI Gelar Rapat Kerja Tahunan yang Ketiga Kalinya

 

Millaty ~ Humas FEB UI

SURABAYA – Melanjutkan tradisi tahunan sebelumnya yang dipelopori oleh Dekan FEB UI Prof. Ari Kuncoro, Ph.D, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, mengadakan Rapat Kerja Unit Kerja Khusus (UKK), yang diadakan di Surabaya 10-12 Agustus 2018.

Rapat Kerja UKK yang sudah memasuki tahun ketiga ini dihadiri oleh 6 lembaga yang berada di bawah Fakultas yaitu, Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM), Lembaga Demografi (LD), Lembaga Manajemen (LM), Pusat Pegembangan Akuntansi (PPA), Pusat Ekonomi dan Bisnis Syariah (PEBS), dan UKM Center. Rapat kerja tahun ini mengundang Ringo Ringo Ahmadi sebagai Kasubdit UKKPPM DPPU UI yang telah memaparkan banyak hal baru yang harus dilakukan ke depannya oleh UKK FEB UI.

Rapat kerja ini dibuka oleh Elok Tresnaningsih, SE, MS.Ak, sebagai koordinator unit kerja khusus FEB UI, kemudian dilanjutkan oleh sambutan dari Wakil Dekan bidang II FEB UI, Vita Silvira, SE.Ak, MBA, CA., beliau menyampaikan bahwa UKK-UKK terus di monitor oleh Rektorat karena dinilai menunjang program studinya.

Beliau juga menyampaikan pesan Dr. Beta Yulianita Gitaharie, SE, ME, selaku Wakil Dekan bidang I, yang berhalangan hadir pada saat itu, pemonitoran terhadap UKK ini sejalan dengan apa yang sedang dirintis oleh FEB UI, yaitu akreditasi AACSB, salah satu standar di dalamnya yaitu standar 14 adalah terkait dengan executive education, yang ternyata UKK-UKK ini sudah terselenggara executive education tersebut.

Berangkat dari tahun lalu, terkait standar 14, dalam salah satu seminar, Vita Silvira, SE.Ak, MBA, CA, bertemu dengan PIC-PIC AACSB yang mengingatkan, “Kita harus meng-include ke dalam laporan kita, dengan mulai menggali data, yang ada pada saat ini”, ujarnya. Seperti yang sudah diketahui, saat ini FEB UI sedang membangun sebuah data center, yang menjadi tugas besar Sekretaris pimpinan FEB UI, Desti Fitriani, SE.Ak, MA, CA, CPMA, CPSAK. Beliau juga berharap apa yg diarahkan oleh Dekan FEB UI, pada periode sekarang ini, dan apa yg diharapkan oleh UKK-UKK FEB UI dapat di share dengan baik, begitu juga dengan visi dan misi UKK, yang diharapkan dapat di align dengan visi misi FEB UI.

Setelah selesai sambutan oleh Wakil Dekan bidang II, sharing session dimulai dari LPEM yang dipaparkan oleh Riatu Qibhtiyyah, Ph.D, selaku Kepala LPEM FEB UI, diaman LPEM FEB UI dianggap telah berhasil memperoleh project-project internasional yang cukup banyak belakangan ini. Beliau menyampaikan bahwa target LPEM tahun ini adalah business process yang efektif.

Di sela-sela sharing session dari masing-masing lembaga, Dekan FEB UI, Prof Ari Kuncoro, Ph.D, menegaskan, salah satu yang penting di sini adalah employer education and reputation yaitu pendidikan eksekutif/executive education. “Kita harus menunjukan kita mempunyai executive education. Tidak hanya mendidik sesuatu yag bergelar tapi juga mempunyai impact ke masyarakat, yang diwakili oleh pendidikan eksekutif.” ujarnya.

Sebut saja Departemen Manajemen dan Lembaga Manajemen sudah berjalan, kerja sama dengan SMU, Singapore Management University, dimana pesertanya berasal dari benua Asia. “Ke depan diharapkan akan seperti itu, didokumentasikan dengan benar agar ke depannya dapat dimasukkan sebagai kegiatan fakultas executive education, LD, UKMC pun terus melakukan training, yang mana jika dikembangkan lebih lanjut, pada tingkat prodi, sebagai credit earning point, nanti dapat dimasukkan sebagai bagian dari menu yang diberikan oleh lembaga. Jadi ada bagian yang sangat implementatif tapi juga masih ada bagian yang bersifat akademis. Linkage prodi dengan lembaga, yang bersifat agak akademis jangan ditinggalkan praktiknya, tetap berikan nuansa akademis,” tutupnya.

Agar ketika ada engagement dengan luar negeri FEB UI, sudah berjalan cukup jauh, tidak usah dimulai dari nol. Sebenarnya kebiasan-kebiasaan yang sudah dilakukan FEB UI sekarang ini sudah cukup banyak yang mendukung perubahan arah dari pendidikan tinggi sekarang kearah international engagement. Linkage dari departemen-departemen dan lembaga salah satunya adalah endowed professorshipment.

Di akhir sambutan Dekan FEB UI, Wakil Dekan bidang II, Vita Silvira, SE.Ak, MBA, CA, menyinggung kembali tentang eksekutif education, dimana paparan beliau ini merupakan tujuan dari sharing session UKK FEB UI, yaitu untuk membangun linkage. “Linkage dari lembaga dan prodi, itu yang diharapkan dari standar 14, salah satu standar dari akreditasi AACSB, dan perlunya ada alignment visi misi di lembaga dengan visi misi FEB UI. Salah satu dari tiga main business dari setiap lembaga di antaranya training and development, dimana training development ini akan berkaitan dengan community engagement. Engagement di sini melibatkan semua stakeholders FEB UI,”tutupnya. (Des)