Orientasi Keuangan Mikro pada Strategi Group Lending

DEPOK – Program Pascasarjana Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia menyelenggarakan sidang terbuka Promosi Doktor Ali Sakti (1306435562), di gedung Pascasarjana ruang 401-403, pada Rabu (25/4/2018).

Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Robert Arthur Simanjuntak, Ph.D., dengan pembimbing, Viverita, Ph.D. (Promotor), Zaafri Ananto Husodo, Ph.D. (Ko- Promotor). Selaku tim penguji, Prof. Dr. Suroso. (Ketua Penguji), Dr. Hendrikus Passagi, Ruslan Prijadi, Ph.D., Dony Abdul Chalid, Ph.D., dan Rahmatina Awaliah Kasri, Ph.D.

Judul disertasi yang diangkat mengenai ā€œOrientasi Keuangan Mikro pada Strategi Group Lendingā€. Tujuan utama dari penelitian ini ialah untuk menganalisis orientasi lembaga keuangan mikro yang menggunakan pendekatan group lending dan faktor-faktor idiosyncratic yang berperan penting. Group lending memiliki mekanisme yang menjadi insentif (set of dynamic incentive) bagi lembaga keuangan untuk menyalurkan kredit kepada usaha mikro kecil dan masyarakat miskin berupa bentuk-bentuk mitigasi risiko, seperti joint liability, peer selection, peer sanction, social collateral, dan peer monitoring.

Berdasarkan tujuannya, penelitian ini cenderung menganalisis proses pengambilan keputusan (decision making system) yang dilakukan oleh lembaga keuangan mikro dalam melakukan group lending. Dalam perkembangan terakhir praktik keuangan mikro, dominasi kepentingan lembaga keuangan mikro yang berfokus pada pencapaian finance self-sufficiency (Orientasi komersial) memungkinkan terjadinya pergeseran misi (mission drift) keuangan mikro dari orientasi sosial sebagai misi aslinya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengisi gap dalam studi intermediasi keuangan terkait dengan orientasi dan misi keberadaan keuangan mikro.

Praktik keuangan mikro memiliki kompleksitas dalam hubungan faktor penyebab dan transmisinya serta faktor pengganggu lingkungan yang sangat variatif (random environment noise). Hal ini akan menyebabkan kesulitan dalam menentukan parameter dari orientasi khususnya pada faktor idiosyncratic yang tidak berwujud dan tak terukur. Dengan mempertimbangkan kondisi tersebut, penelitian ini memilih pendekatan Delphi dan ANP yang cukup baik mengakomodasi faktor-faktor idiosyncratic sebagai metodologinya.

Secara umum, keuangan mikro yang menerapkan strategi group lending masih konsisten dengan misi sosialnya, yaitu melayani masyarakat miskin dan usaha mikro kecil. Faktor yang paling penting dalam mempengaruhi orientasi sosial dari praktik group lending keuangan mikro, yakni faktor-faktor yang ada dalam ruang lingkup aspek tujuan (objektif) dan dampak.

Dengan demikian, Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan, Ali Sakti (1306435562) dinyatakan lulus dengan predikat ā€œSangat Memuaskanā€ dan berhasil mendapat gelar Doktor yang ke-248. Semoga gelar yang diperoleh berguna bagi masyarakat, lingkungan kerja, bangsa, negara, dan khususnya untuk keluarga tercinta.Ā  (Nino Eka Putra)