Orientasi Mahasiswa Baru MAKSI-PPAk. Semester Gasal Tahun Akademik 2022/2023

Orientasi Mahasiswa Baru MAKSI-PPAk. Semester Gasal Tahun Akademik 2022/2023

 

Rifdah Khalisha – Humas FEB UI

DEPOK–(11/8/2022) Magister Akuntansi – Pendidikan Profesi Akuntan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (MAKSI–PPAk FEB UI) menggelar “Orientasi Mahasiswa Baru MAKSI-PPAk. Semester Gasal Tahun Akademik 2022/2023” secara hybrid di Ruang Auditorium Sinarmas, Gedung Prof. Dr. M. Sadli, Kampus FEB UI Salemba, pada Kamis (11/8).

Ketua Departemen Akuntansi FEB UI Yulianti Abbas menuturkan ucapan selamat kepada seluruh mahasiswa baru yang telah lulus seleksi Universitas Indonesia dan MAKSI PPAK. FEB UI. Suatu kebanggaan dapat bergabung dengan MAKSI-PPAk. karena memang sejak lama program studi ini berhasil mencetak lulusan yang berkiprah di industri dan pemerintahan.

Ia mengajak para mahasiswa untuk aktif berpartisipasi dalam kelas atau berbagai kegiatan mahasiswa di FEB UI, baik di Kampus Salemba maupun Depok. “Orientasi merupakan awal Anda berada di program MAKSI-PPAk. Saya yakin semuanya sangat excited untuk kembali kuliah, terlebih kuliah akan berlangsung secara tatap muka di semester ini.”

“Anda mungkin memang merasa masih jauh. Namun, percayalah setiap semesternya akan berjalan sangat cepat. Tidak terasa, Anda akan bertemu saya kembali saat pelepasan di akhir perkuliahan. Maka, manfaatkan semaksimal mungkin masa yang singkat di MAKSI-PPAk. FEB UI. Bukan hanya menuntut ilmu atau mendapatkan keterampilan, tetapi membangun jaringan yang kuat dengan teman di sekitar,” ujar Yulianti mengingatkan.

Lalu, ada pemaparan informasi seputar MAKSI-PPAk.—mencakup kurikulum, akademik, administrasi, keuangan, fasilitas, sistem informasi, sistem layanan perpustakaan, e-matrikulasi, tryout ujian CA, hingga CA review—oleh Nureni Wijayati, Ph.D. C.A. (Ketua Program Studi MAKSI-PPAk.), Dr. Aria Farah Mita, M.S.M. (Sekretaris Program Studi MAKSI-PPAk.), Muhammad Hafiizh, M.E. (Manajer Information, Communication, and Technology Center FEB UI), Imam Syaiful Rochman, S.E. (Kepala Bagian Akademik MAKSI-PPAk.), Tatik Ridowati, S.IPI. (Pustakawan MAKSI-PPAk), dan Catur Sasongko, M.B.A., (Dosen Dept. Akuntansi FEB UI).

Informasi lebih lanjut tentang program MAKSI-PPAk, silakan kunjungi website maksi-ppak.feb.ui.ac.id atau email maksi-ppak@ui.ac.id.

Sharing Session dengan Alumni MAKSI FEB UI

Memasuki sharing session, Alumni MAKSI Angkatan 2001 Mohammad Hanief Arie Setianto mengatakan, “MAKSI-PPAk. semakin berkembang dan relevan. Tentu relevansi sangat penting, khususnya bagi para mahasiswa sebagai pemimpin masa depan.”

Ia bercerita tentang “Future Mobility: Transforming Public Transport in Jakarta” mengingat kemajuan teknologi dan kondisi pandemi kian cepat mengubah tatanan kehidupan, termasuk sektor transportasi, “Jakarta dan sekitarnya, yakni Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi, berada di wilayah administratif sehingga mobilitasnya terbilang tinggi. Namun, sebagian besar masyarakat lebih memilih menggunakan transportasi pribadi.”

“Solusinya, perlu ada teknologi yang mengubah mobilitas. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Jakarta menghadirkan Jaklingko untuk mengintegrasikan layanan transportasi sekaligus memperbaiki gaya hidup masyarakatnya,” jelas Hanief.

Jaklingko dengan kartu berbasis chip, mulai menerapkan Central Clearing House System (CCHS), menghubungkan setiap operator transportasi dalam sebuah platform pengelolaan pembayaran tiket terpadu; Mobility as a Services (MaaS), memberikan pengalaman kemudahan dan keseruan, moda transportasinya luas mencakup ojek online, taxi online, pariwisata, kuliner, dan kebutuhan keseharian; hingga Account Based Ticketing (ABT), memudahkan pemesanan tiket berlangganan, selain itu membaca profil seorang penumpang sehingga berlaku tarif khusus, misalnya tarif untuk pelajar, lansia, dan lainnya akan berbeda.

Setelah penerapan tarif baru yang terjangkau, harapannya tentu akan meningkatkan pangsa moda terhadap angkutan umum. Lalu, masyarakat mulai beralih menggunakan transportasi umum sehingga secara tidak langsung mampu mengurangi kemacetan dan polusi udara.