Promosi Doktor PPIE FEB UI, Paparkan Analisis Dampak Currency Mismatch terhadap Terjadinya Sudden Stop Aliran Modal Asing di Indonesia

0

Promosi Doktor PPIE FEB UI, Paparkan Analisis Dampak Currency Mismatch terhadap Terjadinya Sudden Stop Aliran Modal Asing di Indonesia

 

Nino Eka Putra – Humas FEB UI

DEPOK – (26/1/2021) Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi (PPIE) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Desita Prabawati Ratnaningrum (1306435511) secara daring, pada Selasa (26/1/2021).

Sidang Promosi Doktor ini diketuai oleh Prof. Nachrowi Djalal Nachrowi, Ph.D., dengan pembimbing, Prof. Anwar Nasution, Ph.D. (Promotor), Dr. Telisa Aulia Falianty (Ko-Promotor I), Yoopi Abimanyu, Ph.D. (Ko-Promotor 2). Selaku tim penguji, Sugiharso Safuan, Ph.D. (Ketua Penguji), Diah Widyawati, Ph.D., Zaafri A. Husodo, Ph.D., Febrio N. Kacaribu, Ph.D., dan Dr. Edi Prio Pambudi.

Penulisan disertasi yang diangkat oleh Promovenda, berjudul “Analisis Dampak Currency Mismatch terhadap Terjadinya Sudden Stop Aliran Modal Asing di Indonesia Periode 1990-2018”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara currency mismatch dan terjadinya sudden stop aliran modal asing. Analisis data  memakai estimasi model Markov-Switching, untuk periode 1990-2018, dengan menggunakan aliran masuk modal bruto (gross capital inflow) sebagai proksi dari pinjaman mata uang asing di Indonesia, karena aliran masuk modal bruto merefleksikan tingkat kewajiban dalam neraca pembayaran nasional.

Sementara itu, penelitian menemukan bukti empiris bahwa currency mismatch mempunyai dampak signifikan terhadap terjadinya sudden stop aliran modal asing di Indonesia. Selain itu penelitian juga menemukan bukti empiris tentang aliran modal asing sektor publik cenderung bersifat counterbalance dengan aliran modal sektor swasta, dan mengindikasikan bahwa pengambil kebijakan cenderung bersifat countercyclical terhadap pergerakan currency mismatch dan sudden stop aliran modal asing di Indonesia.

Hasil penelitian ialah selama terjadinya AFC dan pasca pemberlakukan kebijakan quantitative easing, terjadi penurunan indeks currency mismatch. Kondisi ini berdampak terhadap peningkatan likelihood sudden stop aliran modal asing di Indonesia. Ekspektasi durasi rata-rata dan nilai transisi kemungkinan probabilitas (transition regime probability) dari terjadinya sudden stop aliran modal asing ke Indonesia cenderung singkat, yang berarti probabilitas terjadinya sudden stop cenderung kecil. Selain itu, faktor domestik dan global secara bersamaan mempunyai peran yang penting dalam memprediksi terjadinya sudden stop aliran modal asing di Indonesia.

Dengan demikian, Dewan Pimpinan sidang terbuka promosi doktor memutuskan, Desita Prabawati Ratnaningrum (1306435511) dinyatakan lulus dengan predikat Memuaskan dan berhasil mendapat gelar Doktor yang ke-120 Bidang Ilmu Ekonomi. Selamat kepada Dr. Desita Prabawati Ratnaningrum! (hjtp)