Kepala BKKBN Menguji Mahasiswa MEKK FEB UI

0

Kepala BKKBN Menguji Mahasiswa MEKK FEB UI

 

Nino Eka Putra ~ Humas FEB UI

DEPOK – (3/8/2020) Mahasiswa beasiswa APBN Badan Pusat Statistik, dari BPS Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara dengan kekhususan Kependudukan pada Program Studi Magister Ekonomi Kependudukan dan Ketenagakerjaan (MEKK) FEB UI, Sih Kawuri Sejati (1806250013) melangsungkan Ujian Sidang Karya Akhir (Tesis) secara daring, pada Senin (3/8/2020).

Sidang ini diketuai oleh Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K), Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dengan pembimbing Turro Selrits Wongkaren, Ph.D., Kepala Lembaga Demografi FEB UI, dan penguji Prof. Sri Moertiningsih Adioetomo, Ph.D., Guru Besar FEB UI.

Tesis yang diujikan bertajuk “Pengaruh Diskusi Suami Istri terhadap Pemakaian KB Pria di Indonesia”. Hubungan gender di Indonesia masih diwarnai oleh kuatnya division of labor di dalam keluarga. Ide bahwa aktivitas tertentu merupakan tanggung jawab laki-laki (suami) dan aktivitas lain merupakan tanggung jawab perempuan (istri) terlihat juga dalam isu terkait Keluarga Berencana (KB).

Berdasarkan data SDKI 2017, Angka Prevalensi Kontrasepsi (APK) metode pria di Indonesia hanya sebesar 7,3 persen dari total APK 63,6 persen. Selain dalam pemakaian KB, pemilihan metode KB pria juga masih menjadi masalah. Berdasarkan data SDKI tahun 1991 sampai dengan tahun 2017, pemilihan metode KB pria masih didominasi oleh metode tradisional. Salah satu hal yang diduga berpengaruh terhadap rendahnya partisipasi KB pria di Indonesia adalah kurangnya dukungan dari pasangan.

Dukungan dari pasangan dapat disampaikan kepada suami melalui diskusi suami istri tentang KB. Selain menyampaikan dukungan, pasangan dapat bersama-sama mengambil keputusan mengenai preferensi jumlah anak, suami dan istri dapat saling bertukar informasi mengenai berbagai jenis metode KB, serta penyampaian ketakutan efek samping KB oleh istri terhadap suami. Berdasarkan hal tersebut, pertanyaan dari penelitian ini adalah 1) apakah diskusi suami istri berpengaruh terhadap pemakaian KB pria di Indonesia? 2) apakah diskusi suami istri berpengaruh terhadap pemilihan metode KB pria di Indonesia?

Penelitian ini menggunakan variabel diskusi suami istri sebagai variabel bebas utama dan pendidikan istri serta pekerjaan istri sebagai variabel moderator. Hasil regresi logistik biner untuk pemakaian KB pria menemukan, bahwa diskusi suami istri berpengaruh positif dan signifikan terhadap pemakaian KB pria.

Pria yang mendiskusikan KB bersama istrinya, memiliki kecenderungan yang lebih besar untuk memakai KB. Selain itu, pria yang berdiskusi dengan istri yang berpendidikan menengah ke atas justru memiliki kecenderungan yang lebih kecil untuk memakai KB, kemungkinan penyebabnya adalah pendidikan istri yang tinggi membuat istri lebih dihormati oleh suami dan lebih berdaya dalam melakukan pengambilan keputusan sendiri, termasuk dalam hal pemakaian alat kontrasepsi. Dalam hal pemilihan metode KB pria, dalam penelitian ini diskusi suami istri tidak berpengaruh terhadap metode KB yang dipilih oleh pria.

Dengan demikian, Dewan Pimpinan Sidang memutuskan, Sih Kawuri Sejati (1806250013) dinyatakan lulus dan berhasil mendapat gelar Magister Ekonomi Kependudukan dan Ketenagakerjaan. Selamat kepada Sih Kawuri Sejati, M.E.K.K! (hjtp)