JAKI Menangkan Penghargaan SINTA Award 2018

JAKI Menangkan Penghargaan SINTA Award 2018

 

Nino Eka Putra & Delli Asterina ~ Humas FEB UI

JAKARTA – Sebagai apresiasi terhadap upaya yang dilakukan dalam mendorong peningkatan publikasi dan jurnal, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) menyelenggarakan Acara Pemberian Penghargaan SINTA (Science and Technology Index) Award, di Jakarta, pada Rabu (4/7/2018).

Penghargaan SINTA Award 2018 diberikan untuk 3 kategori besar, yaitu (1) award untuk Institusi Litbang/Perguruan Tinggi, (2) award untuk Individu Peneliti, dan (3) award untuk Pengelola jurnal, yang mencakup 20 sub-kategori rinci yang dibuat berdasarkan pelaksanaan kebijakan yang dilakukan oleh stakeholders dari perguruan tinggi serta lembaga penelitian dan pengembangan.

Untuk tim JAKI (Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia) berasal dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia berhasil menduduki Jurnal Kategori SINTA 2 terhadap Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian) yang terakreditasi ‘B’.

Selain itu, JAKI juga dinobatkan dalam Top 5 Jurnal dengan H Index Tertinggi versi Database SINTA. “Database SINTA itu merupakan perankingan yang dimiliki Indonesia terhadap penilaiaan H Index yang datanya berasal dari Google Scholar maupun Scopus terhadap Indeks peneliti, jurnal, dan universitas dalam hal publikasi terbanyak” kata Dahlia Sari selaku Managing Editors JAKI.

H Index yang diperoleh JAKI dalam kurun waktu lima tahun terakhir sebesar 21, dilihat berdasarkan jumlah penulis yang disitasi terhadap jurnal dan menempatkan diri di urutan ketiga setelah IPB, dan Universitas Petra. “Kunci keberhasilan JAKI yang mampu mendapatkan penghargaan karena H Index tadi. Di balik H Index ada reviewers yang selalu review. Selain itu, kita juga menyelenggarakan kompetisi JAKI award untuk umum, penghargaan buat reviewers, melakukan sosialisasi, dan perbaikan website” ucap Panggah Tri Wicaksono selaku Managing Editors JAKI.

Langkah ke depan yang akan dicanangkan oleh tim JAKI, yakni menuju akreditasi Internasional. “Selama ini akreditasi kami hanya skala Nasional, tentu target ke depannya, ingin menjadikan JAKI terindeks secara Internasional yang paling terkenal Scopus. Pastinya kami harus mempersiapkan editor dari luar negeri dan setiap kali penerbitannya, jurnal kami ada yang berbahasa Inggris” ungkap Ancella A. Hermawan selaku Dewan Editorial JAKI.

Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia (JAKI) berdiri sejak 2004 yang dipelopori oleh Prof. Dr. Sidharta Utama. JAKI itu sendiri merupakan jurnal peer-reviewed yang diterbitkan oleh Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia dua kali setahun (Juni dan Desember). Dengan tujuan untuk menerbitkan artikel di bidang akuntansi dan keuangan yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan praktik akuntansi dan profesi akuntansi di Indonesia dan di dunia.

JAKI telah memperoleh akreditasi dari Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia dengan SK No. 51 / E / KPT / 2017 (untuk periode 4 Desember 2017 hingga 4 Desember 2022 ). Konsisten dengan tujuannya, JAKI memberikan wawasan di bidang akuntansi dan keuangan untuk akademisi, praktisi, peneliti, regulator, mahasiswa, dan pihak lain yang tertarik dalam pengembangan praktik akuntansi dan profesi akuntansi.

Tim Editorial terdiri dari Pemimpin Redaksi; Prof. Dr. Sidharta Utama (Universitas Indonesia). Dewan Editorial; Ancella Anitawati Hermawan (Universitas Indonesia), Dr. Dwi Martani (Universitas Indonesia), Hasan Fauzi (Universitas Sebelas Maret), Dr. Lindawati Gani (Universitas Indonesia), Prof. Dr. Normah Omar (Universiti Teknologi MARA, Malaysia), dan Sylvia Veronica Siregar (Universitas Indonesia). Managing Editor; Panggah Tri Wicaksono, M.Sc (Universitas Indonesia), dan Dahlia Sari, M.Si (Universitas Indonesia).

Syarat yang dipenuhi bila ingin berpartisipasi dalam penulisan di JAKI haruslah sesuai dengan topik akuntansi dan keuangan. Jurnal yang diterbitkan ditentukan melalui proses blind review yang dilakukan oleh editor dan reviewer JAKI. Proses ini mempertimbangkan beberapa faktor seperti relevansi artikel dan kontribusinya terhadap perkembangan praktik akuntansi dan profesi akuntansi serta kepatuhan terhadap persyaratan artikel yang dipublikasikan. Editor dan reviewer memberikan evaluasi dan saran-saran konstruktif untuk penulis. (Des)